Filter harmonik aktif (Ahf) dan filter harmonik pasif (Phf) adalah dua jenis perangkat yang digunakan untuk penyaringan dalam sistem daya. Mereka memiliki perbedaan struktur yang signifikan, Prinsip dan Kinerja Kerja. Berikut adalah perbedaan utama di antara mereka:
1. Struktur dan Komposisi:
Filter harmonik aktif: AHF menggunakan teknologi kontrol aktif, Biasanya terdiri dari perangkat elektronik daya dan sirkuit kontrol, yang secara aktif dapat menghasilkan harmonik yang berlawanan atau sinyal kekacauan dan menyuntikkannya ke jaringan listrik untuk mencapai efek penyaringan.
Filter harmonik pasif: PHFR adalah filter yang lewat, yang terutama terdiri dari komponen pasif seperti induktor, kapasitor dan resistor, dan bergantung pada karakteristik frekuensi yang melekat untuk mencapai fungsi penyaringan.
2. Prinsip penyaringan:
Filter harmonik aktif: AHF mengganggu sinyal harmonik atau kekacauan di jaringan listrik melalui teknologi kontrol aktif, dan memiliki efek penyaringan yang baik dan kemampuan respons yang dinamis.
Filter harmonik pasif: PHF menggunakan karakteristik frekuensi komponen pasif seperti induktor, kapasitor dan resistor untuk menyaring sinyal pada frekuensi tertentu, dan efek penyaringan relatif lemah.
3. Perbandingan Kinerja:
Filter harmonik aktif: AHF memiliki efek penyaringan yang baik dan kemampuan respons yang dinamis, dan dapat dengan cepat dan efektif menekan harmonik dan berantakan di jaringan listrik.
Filter harmonik pasif: PHF sederhana dalam desain dan biaya rendah, tetapi efek penyaringan dan kemampuan respons dinamis relatif lemah, Jadi cocok untuk beberapa kesempatan yang tidak memerlukan kinerja penyaringan tinggi.
Untuk menyimpulkan, Ada perbedaan yang jelas antara filter harmonik aktif dan filter harmonik pasif dalam hal prinsip penyaringan, struktur dan kinerja. Saat memilih filter, Keuntungan dan kerugian masing -masing harus ditimbang berdasarkan persyaratan sistem dan pertimbangan ekonomi, dan tipe filter yang paling cocok harus dipilih untuk memastikan operasi normal dan stabilitas sistem daya.